Semboyan dalam Bahasa Batak yang dipilih oleh Jabu Bonang dalam menjalankan misinya untuk turut aktif dalam usaha pelestarian tradisi menenun Ulos dengan cara dan metode yang sama dilakukan oleh para nenek moyang sejak dahulu kala.
‘Las ma rohakku martonun' dalam bahasa Indonesia artinya adalah ‘bahagia hatiku menenun’.
Semboyan ini mempunyai makna yang lebih luas lagi, yaitu bahwa seorang penenun merasa bahagia saat menenun karena dengan bertenun dia dapat memenuhi kebutuhan keluarganya dan juga turut melestarikan kekayaan kain tenun budaya Batak.